Jumat, 11 Januari 2019

Jangan pernah mendzolimi orang sholih, kamu akan dimusuhi Allah

Bismillahirrohmaanirrohim
temen2 yang dirahmati Allah,
Siapa sih kita?
Bagaimana kondisi ketaatan kita kepada Allah? Sudahkah 100% ketakwaan kita kepada Allah?

Terkadang kita mengaku islam, mengaku punya iman, mengaku cinta dengan Allah dan Rosululloh shollallahu alaihi wasallam. Tapi, mendengar adzan kita cuek, pura2 tuli tidak menjawabnya, bahkan tidak tergerak pun untuk segera pergi ke masjid memenuhi panggilannya. Kita mengaku ummat Rosululloh, tp kita malas betul mengerjakan sunnah. Kita mengaku muslim, tp dengan simbol2 muslim kita risih, bawa Quran kemana2 merasa malu, takut riya', bawa pakaian muslim malu, bahkan mengatakan org lain sok sholih, nunjuk2in keislamannya, memakai cadar risih, bahkan mengatakan saudaranya yg makai cadar dg sebutan ninja, teroris. Siapa sih kita sebenernya? Sudah muslimkah kita? Lalu jika kita mengaku muslim, mengapa kita malah memusuhi saudara kita seiman? dia salah apa ke kita? Dia menyakiti kita kah? Dia memukul kita kah? Dia mendzolimi kita kah? Kalau tidak, kenapa kita musti mendzolimi mereka.

Jangan merasa sombong akhi, ukhti, jika mereka dengan amal sholihnya, dg sunnah yg dilakukannya, dengan ilmu yg Allah titipkan padanya belum tentu mereka masuk ke syurga, lantas bagaimana dengan diri kita sendiri yang sholat saja masih terpaksa, sholat krna uang, sholat krn pujian, atau sholat malas2an, tdk tepat waktu, belum tergetar hati kita jika ada adzan, lalu bagaimana dg bacaan Quran kita, bagaimana dg hadist yg kita kuasai, bagaimana dg ilmu agama kita, kalau mereka saja belum tentu masuk syurga, bagaimana dg kita yg serba kekurangan ini?

Jangan pernah mendzolimi orang sholih, jangan pernah mendzolimi org yg dekat dengan Allah, jangan pernah menggunjing, menjelekan, menfitnah, mencari kesalahan orang2 yang dekat dengan Allah. Karena demi Allah, jika antum menyakiti dan mendzolimi kekasih Allah, sama saja antum menyakiti Allah.

Kalau tidak membenci, kenapa?
Kalau kita membenci, apa yang kita benci darinya?
Kalau bisa mencintai kenapa harus membenci?
Sesama muslim seharusnya haram berburuk sangka akhi, apalagi dengan orang sholih, dengan orang yang dekat dengan Allah.
Istaghfiruu robbakum.
Hadza wallahu a'lam..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar